Langsung ke konten utama

INSTRUMEN PENELITIAN DAYA SAING


B.   Variabel Daya Saing

1.    Definisi Konseptual
Daya saing adalah seperangkat aktivitas yang senantiasa diarahkan untuk menghasilkan produk berkualitas yang dapat memuaskan pihak-pihak yang berkepentingan dengan indikator: (a) berorientasi pada mutu produk; (b) egaliter; (c) berorientasi pada tim; (d) terfokus pada produk; (e) menciptakan sinergi; (f) membangun aliansi, dan (g) menerobos ikatan yang membelenggu perjalanan organisasi.

2.    Definisi Operasional
Daya saing adalah skor yang tercermin dan dapat diperoleh berdasarkan seperangkat aktivitas/perilaku yang senantiasa diarahkan untuk menghasilkan produk berkualitas yang dapat memuaskan pihak-pihak yang berkepentingan dengan indikator: (a) berorientasi pada mutu produk; (b) egaliter; (c) berorientasi pada tim; (d) terfokus pada produk; (e) menciptakan sinergi; (f) membangun aliansi, dan (g) menerobos ikatan yang membelenggu perjalanan organisasi.

3.    Kisi-Kisi Instrumen
Sejalan dengan definisi Operasional di atas, maka kisi-kisi instrumen penelitian ini dapat digambarkan sebagai terlihat pada label 4 berikut.


Tabel 4 Kisi-Kisi Instrumen Daya Saing

No
Indikator
Butir Pernyataan


S butir
No. Butir
1
berorientasi pada mutu produk
4
01  - 04
2
egaliter
4
05 - 08
3
berorientasi pada tim
4
09 - 12
4
terfokus pada produk
4
13 - 16
5
menciptakan sinergi
4
17 - 20
6
membangun aliansi


7
menerobos ikatan yang membelenggu perjalanan organisasi

21 - 28
Jumlah
28 butir



4. Butir-Butir Instrumen


1.        Perusahaan melakukan pemeriksaan ulang sebelum menyerahkan barang pesanan konsumen.
a.    Sangat Setuju
b.    Setuju
c.    Tidak Berpendapat
d.    Tidak Setuju
e.    Sangat Tidak Setuju

2.        Perusahaan memiliki standar mutu minimal untuk setiap kegiatan proses pengiriman barang.
a.    Sangat Setuju
b.    Setuju
c.    Tidak Berpendapat
d.    Tidak Setuju
e.    Sangat Tidak Setuju

3.        Setiap tahapan pengepakan memiliki petugas pengendali mutu.
a.    Sangat Setuju
b.    Setuju
c.    Tidak Berpendapat
d.    Tidak Setuju
e.    Sangat Tidak Setuju

4.        Produk yang cacat tidak diberikan kepada konsumen.
a.    Sangat Setuju
b.    Setuju
c.    Tidak Berpendapat
d.    Tidak Setuju
e.    Sangat Tidak Setuju

5.        Barang yang dijual perusahaan sedapat mungkin sama dengan yang dijual perusahaan lain.
a.    Sangat Setuju
b.    Setuju
c.    Tidak Berpendapat
d.    Tidak Setuju
e.    Sangat Tidak Setuju

6.        Produk yang dijual perusahaan sukar didapat perusahaan lain.
a.    Sangat Setuju
b.    Setuju
c.    Tidak Berpendapat
d.    Tidak Setuju
e.    Sangat Tidak Setuju

7.        Harga barang yang dijual perusahaan lebih murah dari perusahaan lain.
a.    Sangat Setuju
b.    Setuju
c.    Tidak Berpendapat
d.    Tidak Setuju
e.    Sangat Tidak Setuju

8.        Disain produk yang dijual perusahaan diperbaharui secara berkala.
a.    Sangat Setuju
b.    Setuju
c.    Tidak Berpendapat
d.    Tidak Setuju
e.    Sangat Tidak Setuju

9.        Perusahaan mengadakan survey pasar (market research).
a.    Sangat Setuju
b.    Setuju
c.    Tidak Berpendapat
d.    Tidak Setuju
e.    Sangat Tidak Setuju

10.     Perusahaan sangat memperhatikan keluhan konsumennya.
a.    Sangat Setuju
b.    Setuju
c.    Tidak Berpendapat
d.    Tidak Setuju
e.    Sangat Tidak Setuju

11.     Keluhan konsumen direspons secara cepat.
a.    Sangat Setuju
b.    Setuju
c.    Tidak Berpendapat
d.    Tidak Setuju
e.    Sangat Tidak Setuju

12.     Perusahaan mengganti produk cacat yang sampai di tangan konsumen.
a.    Sangat Setuju
b.    Setuju
c.    Tidak Berpendapat
d.    Tidak Setuju
e.    Sangat Tidak Setuju

13.     Produk~produk yang ditawarkan perusahaan sesuai dengan kebutuhan pelanggan.
a.    Sangat Setuju
b.    Setuju
c.    Tidak Berpendapat
d.    Tidak Setuju
e.    Sangat Tidak Setuju

14.     Produk-produk yang ditawarkan  perusahaan  sedapat mungkin lebih bervariasi.
a.    Sangat Setuju
b.    Setuju
c.    Tidak Berpendapat
d.    Tidak Setuju
e.    Sangat Tidak Setuju

15.     Produk-produk yang ditawarkan perusahaan sedapat tidak ketinggalan zaman.
a.    Sangat Setuju
b.    Setuju
c.    Tidak Berpendapat
d.    Tidak Setuju
e.    Sangat Tidak Setuju

16.     Perusahaan sangat memperhatikan kegunaan produk-produknya bagt konsumen.
a.    Sangat Setuju
b.    Setuju
c.    Tidak Berpendapat
d.    Tidak Setuju
e.    Sangat Tidak Setuju
17.     Perusahaan terus menerus melakukan kerjasama dengan perusahaan lain agar produk yang dihasilkannya jauh lebih efisien.
a.    Sangat Setuju
b.    Setuju
c.    Tidak Berpendapat
d.    Tidak Setuju
e.    Sangat Tidak Setuju

18.     Perusahaan terus menerus melakukan tukar menukar informasi dengan perusahaan lain.
a.    Sangat Setuju
b.    Setuju
c.    Tidak Berpendapat
d.    Tidak Setuju
e.    Sangat Tidak Setuju

19.     Perusahaan menjalin kerjasama dengan perusahaan lain untuk memperkuat posisi modalnya.
a.    Sangat Setuju
b.    Setuju
c.    Tidak Berpendapat
d.    Tidak Setuju
e.    Sangat Tidak Setuju

20.     Perusahaan   memiliki   kerjasama   yang   sangat   luas   dalam   rangka memperluas pasarnya.
a.    Sangat Setuju
b.    Setuju
c.    Tidak Berpendapat
d.    Tidak Setuju
e.    Sangat Tidak Setuju

21.     Perusahaan terus menerus mencari partner kerja dari dalam dan luar negeri.
a.    Sangat Setuju
b.    Setuju
c.    Tidak Berpendapat
d.    Tidak Setuju
e.    Sangat Tidak Setuju

22.     Perusahaan terus menerus mencari mitra kerja untuk pengembangan usahanya.
a.    Sangat Setuju
b.    Setuju
c.    Tidak Berpendapat
d.    Tidak Setuju
e.    Sangat Tidak Setuju

23.     Perusahaan melakukan tukar menukar barang dengan perusahaan sejenis.
a.    Sangat Setuju
b.    Setuju
c.    Tidak Berpendapat
d.    Tidak Setuju
e.    Sangat Tidak Setuju

24.     Perusahaan melakukan berpartner dengan perusahaan lain meskipun produk yang dijualnya berbeda dengan yang dijual perusahaan.
a.    Sangat Setuju
b.    Setuju
c.    Tidak Berpendapat
d.    Tidak Setuju
e.    Sangat Tidak Setuju

25.     Perusahaan terus menerus menyempurnakan organisasinya agar lebih dinamis.
a.    Sangat Setuju
b.    Setuju
c.    Tidak Berpendapat
d.    Tidak Setuju
e.    Sangat Tidak Setuju

26.     Perusahaan terus menerus menyempurnakan struktur jabatan dalam organisasinya agar lebih dinamis.
a.    Sangat Setuju
b.    Setuju
c.    Tidak Berpendapat
d.    Tidak Setuju
e.    Sangat Tidak Setuju

27.     Perusahaan terus menerus menyegarkan personit yang duduk dalam struktur organisasinya.
a.    Sangat Setuju
b.    Setuju
c.    Tidak Berpendapat
d.    Tidak Setuju
e.    Sangat Tidak Setuju

28.     Perusahaan    terus    menerus    menambah    modal    kerjanya    untuk melengkapi produk yang ditawarkan.
a.    Sangat Setuju
b.    Setuju
c.    Tidak Berpendapat
d.    Tidak Setuju
e.    Sangat Tidak Setuju




Komentar

Postingan populer dari blog ini

INSTRUMEN PENELITIAN MOTIVASI INTENSITAS BELAJAR SISWA

K U E S I O N E R MTOIVASI INTENSITAS BELAJAR SISWA 1.        Saya membuat kebijakan untuk memperhatikan istirahat belajar agar siswa tidak mengalami kejenuhan Selalu Sering Jarang Jarang Sekali Tidak Pernah 2.        Saya menciptakan metode motivasi persuasive kepada sioswa agar mereka rajin belajar Selalu Sering Jarang Jarang Sekali Tidak Pernah 3.        Saya memberikan tugas tambah-an kepada siswa selain dari guru mereka Selalu Sering Jarang Jarang Sekali Tidak Pernah 4.   ...

Tata Kelola Keuangan Negara

I.       PENDAHULUAN Bangkitnya era reformasi bangsa Indonesia pada tahun 1998 yang ditandai oleh adanya pergantian kepemimpinan pemerintahan negara Indonesia dan merubah seluruh tatanan kehidupan bangsa telah membawa kehidupan bangsa Indonesia kearah perubahan paradigma secara multi kompleks, termasuk perubahan paradigma dari tatanan keuangan negara yang transparan, profesional dan akuntabel. Reformasi pengelolaan keuangan negara ini mencakup adanya keleluasaan di dalam pengurusan keuangan negara, baik pengurusan keuangan negara di pusat dan khususnya lebih terasa bagi pemerintahan daerah dalam rangka mengelola sumber pendapatan dan membelanjakannya sesuai dengan APBD/APBN yang disyahkan oleh KL/DPRD. Berdasarkan keleluasaan dalam pengelolaan keuangan negara maka terjadi pula perubahan paradigma pengawasan yang semula dilakukan secara vertikal dan bercirikan sentralistis, hirarkis maka berubah menjadi horizonta...

PRODUKTIVITAS KERJA KARYAWAN

PENGUKURAN PRODUKTIVITAS KERJA KARYAWAN PETUNJUK PENGISIAN KUESIONER 1.            Pada halaman berikut ini kami sampaikan kepada Bapak/Ibu beberapa pernyataan yang menggambarkan persepsi, pengalaman, sikap dan perilaku individu kapasitas Bapak/Ibu sebagai pimpinan untuk dapat di pakai mengukur   Produktivitas kerja karyawan yang ideal 2.            Isi dan pilihlah alternative jawaban yang menurut Bapak/Ibu paling sesuai berdasarkan persepsi dan pengalaman kerja. Untuk memberikan jawaban atas pernyataan dalam kuesioner ini disediakan alternative jawaban yang berskala Likert, pada Tabel berikut ini: Pilihlah salah satu jawaban sesuai dengan keadaan yang sebenarnya. 1.       Saya selalu dapat memanfaatkan waktu kerja yang disediakan dalam melaksanakan tugas. a.    Sangat Setuju ...