Langsung ke konten utama

INSTRUMEN PENELITIAN PEMAHAMAN ETIKA PROFESI


INSTRUMEN PENELITIAN PEMAHAMAN ETIKA PROFESI
Keterangan:  SS        = Sangat  Setuju
SS        = Setuju
RR      = Ragu-Ragu
TS       = Tidak Setuju
STS     = Sangat Tidak Setuju

No
Pernyataan
SS
S
RR
TS
STS
1
Pemeriksaan terhadap semua entitas yang diuji harus dilakukan  tanpa semata-mata demi kepentingan publik.





2
Saya mencantumkan  semua data temuan hasil pemeriksaan ke dalam Laporan Hasil Pemeriksaan





3
Tanda ”terima kasih”  yang diberikan oleh auditee dapat diterima meskipun harus mengubah data pemeriksaan.





4
Pemeriksaan dapat dilakukan melalui berbagai teknik meskipun tanpa harus merujuk pada pedoman yang ada.





5
Pemeriksaan harus dilakukan berdasarkan prosedur pemeriksaan yang baku.





6
Pemeriksaan terhadap suatu entitas harus dilakukan sesuai ketentuan yang lazim digunakan.





7
Hasil pemeriksaan dapat disusun sesuai permintaan auditee meskipun harus melanggar ketentuan yang sudah lazim digunakan.





8
Standar pemeriksaan dapat diubah sesuai permintaan auditee





9
Standar pemeriksaan merupakan ketentuan yang sudah baku sehingga harus dipedomani





10
Pemeriksaan yang benar harus diselenggarakan berdasarkan prinsip-prinsip akuntansi





11
Prinsip-prinsip akuntansi merupakan pedoman dengan harga mati dalam melakukan pemeriksaan





12
Prinsip-prinsip akuntansi tidak boleh dilanggar dalam setiap melakukan pemeriksaan.





13
Dalam melakukan pemeriksaan, auditor harus bekerjasama dengan auditee.





14
Hasil pemeriksaan harus dijaga kerahasiannya demi menjaga nama baik auditee.





15.
Auditor boleh menerima pemberian auditee meskipun harus mengubah hasil pemeriksaannya.

























LAMPIRAN 1. 2   INSTRUMEN PENELITIAN
                                KOMITMEN ORGANISASIONAL
Keterangan: SL         = Selalu
SR       = Sering
KK      = Kadang-Kadang Ragu-Ragu
JR       = Tidak Setuju
TP       = Sangat Tidak Setuju

No
Pernyataan
SL
SR
KK
JR
TP
1
Saya menjaga hubungan baik dengan semua anggota organisasi tempat saya bekerja.





2
Saya merasa bagian yang tak terpisahkan dalam semua kegiatan organisasi tempat saya bekerja.





3
Saya merasa ikut serta dalam semua kegiatan organisasi tempat saya bekerja.





4
Saya bersedia ditunjuk melakukan tugas selama sesuai dengan bidang pekerjaan saya.





5
Saya menolak bekerjasama dengan pimpinan meskipun hal itu merupakan perintah organisasi.





6
Saya hanya bersedia ditugaskan pimpinan jika ada imbalannya.





7
Saya ikut dalam setiap kegiatan rapat koordinasi pada unit kerja saya





8
Saya berusaha agar turut serta dalam setiap kegiatan organisasi





9
Saya menolak setiap kegiatan yang diselenggarakan unit kerja saya.





10
Meskipun merasa lelah, saya ikut serta dalam setiap kegiatan organisasi di luar kantor.





11
Saya berusaha maksimal agar unit kerja menjadi yang terbaik dalam organisasi saya.






12
Saya berusaha sekuat tenaga agar unit kerja saya dapat mengerjakan tugas yang diberikan organisasi.





13
Saya tidak memandang imbalan yang saya terima jika mengerjakan tugas-tugas yang diberikan organisasi





14
Saya siap ditugaskan kemana pun jika ditunjuk organisasi





15
Saya siap mengerjakan tugas yang terkait dengan keahlian saya .






































LAMPIRAN 1. 3   INSTRUMEN PENELITIAN
                                PROFESIONALITAS AUDITOR

Keterangan:  SS        = Sangat  Setuju
S          = Setuju
RR      = Ragu-Ragu
TS       = Tidak Setuju
STS     = Sangat Tidak Setuju


No
Pernyataan
SS
S
RR
TS
STS
1
Jika ada hal yang belum saya kuasai terkait dengan profesi yang saya geluti, saya akan mempelajarinya.





2
Saya tidak pernah bosan meningkatkan keahlian saya.





3
Saya senantiasa mempelajari hal-hal yang terkait dengan profesi saya.





4
Saya tidak segan bertanya pada se-nior saya tentang kelemahan  saya.





5
Saya senantiasa menghargai pendapat rekan saya





6
Saya senantiasa memanfaatkan setiap waktu untuk mengevaluasi setiap kritikan tentang kelemahan saya.





7
Saya senantiasa mengevaluasi cara kerja rekan saya demi meningkatkan kinerja kami semua.





8
Saya tidak peduli apakah rekan saya tersinggung atas setiap tindakan saya.





9
Jika saya membuat kesalahan, saya akan meminta maaf.





10
Jika saya membuat kesalahan, saya bersedia mengkoreksinya 





11
Saya merasa tidak malu jika tidak memperbaiki semua kesalahan saya.






12
Saya bersedia menerima sanksi apa pun atas setiap kesalahan yang saya perbuat.





13
Saya menyusun perencanaan yang terinci untuk setiap kegiatan yang akan saya lakukan, 





14
Saya mendokumentasikan setiap kegiatan yang saya lakukan agar dapat dipertanggungjawabkan,





15
Saya membuat catatan tertulis jika telah selesai melaksanakan  tugas sebagai bentuk pertanggungjawaban administraif.







Mohon diperiksa sekali jawabannya dan terimakasih


Komentar

Postingan populer dari blog ini

INSTRUMEN PENELITIAN MOTIVASI INTENSITAS BELAJAR SISWA

K U E S I O N E R MTOIVASI INTENSITAS BELAJAR SISWA 1.        Saya membuat kebijakan untuk memperhatikan istirahat belajar agar siswa tidak mengalami kejenuhan Selalu Sering Jarang Jarang Sekali Tidak Pernah 2.        Saya menciptakan metode motivasi persuasive kepada sioswa agar mereka rajin belajar Selalu Sering Jarang Jarang Sekali Tidak Pernah 3.        Saya memberikan tugas tambah-an kepada siswa selain dari guru mereka Selalu Sering Jarang Jarang Sekali Tidak Pernah 4.   ...

Tata Kelola Keuangan Negara

I.       PENDAHULUAN Bangkitnya era reformasi bangsa Indonesia pada tahun 1998 yang ditandai oleh adanya pergantian kepemimpinan pemerintahan negara Indonesia dan merubah seluruh tatanan kehidupan bangsa telah membawa kehidupan bangsa Indonesia kearah perubahan paradigma secara multi kompleks, termasuk perubahan paradigma dari tatanan keuangan negara yang transparan, profesional dan akuntabel. Reformasi pengelolaan keuangan negara ini mencakup adanya keleluasaan di dalam pengurusan keuangan negara, baik pengurusan keuangan negara di pusat dan khususnya lebih terasa bagi pemerintahan daerah dalam rangka mengelola sumber pendapatan dan membelanjakannya sesuai dengan APBD/APBN yang disyahkan oleh KL/DPRD. Berdasarkan keleluasaan dalam pengelolaan keuangan negara maka terjadi pula perubahan paradigma pengawasan yang semula dilakukan secara vertikal dan bercirikan sentralistis, hirarkis maka berubah menjadi horizonta...

PRODUKTIVITAS KERJA KARYAWAN

PENGUKURAN PRODUKTIVITAS KERJA KARYAWAN PETUNJUK PENGISIAN KUESIONER 1.            Pada halaman berikut ini kami sampaikan kepada Bapak/Ibu beberapa pernyataan yang menggambarkan persepsi, pengalaman, sikap dan perilaku individu kapasitas Bapak/Ibu sebagai pimpinan untuk dapat di pakai mengukur   Produktivitas kerja karyawan yang ideal 2.            Isi dan pilihlah alternative jawaban yang menurut Bapak/Ibu paling sesuai berdasarkan persepsi dan pengalaman kerja. Untuk memberikan jawaban atas pernyataan dalam kuesioner ini disediakan alternative jawaban yang berskala Likert, pada Tabel berikut ini: Pilihlah salah satu jawaban sesuai dengan keadaan yang sebenarnya. 1.       Saya selalu dapat memanfaatkan waktu kerja yang disediakan dalam melaksanakan tugas. a.    Sangat Setuju ...