Langsung ke konten utama

Mengukur Efektivitas ORGANISASI




MENGUKUR EFEKTIVITAS ORGANISASI

Instrumen Pengukuran Efektivitas Organisasi

PETUNJUK PENGISIAN KUESIONER
1.         Pada halaman berikut ini kami sampaikan kepada Bapak/Ibu beberapa pernyataan yang menggambarkan persepsi, pengalaman, sikap dan perilaku individu kapasitas Bapak/Ibu sebagai pimpinan untuk dapat dipakai mengukur  Efektivitas Organisasi yang ideal
2.         Isi dan pilihlah alternative jawaban yang menurut Bapak/Ibu paling sesuai berdasarkan persepsi dan pengalaman kerja.

Untuk memberikan jawaban atas pernyataan dalam kuesioner ini disediakan alternative jawaban yang berskala Likert, pada Tabel berikut ini:


No.
Keterangan
SS
S
TB
TS
STS
1
Sebaiknya Misi perusahaan tidak berubah walaupun lingkungan sudah berubah





2
Penetapan tujuan perusahaan didasarkan atas perkiraan pemilikinya





3
Tujuan perusahaan dievaluasi secara berkala untuk mengetahui kesesuaiannya dengan situasi yang dihadapinya





4
Pimpinan perusahaan menetapkan tujuan perusahaan secara kaku





5
Sebelum menetapkan tujuannya, Pimpinan perusahaan melakukan kajian kekuatannya terlebih dahulu





6
Sebelum menetapkan tujuannya, pimpinan perusahaan melakukan kajian peluang terlebih dahulu





7
Setiap bulan, perusahaan menetapkan jumlah barang yang harus terjual





8
Tujuan perusahaan  tertulis dengan jelas di perusahaan





9
Setiap bulan, perusahaan menetapkan jumlah pengeluaran maksimal setiap pos pengeluaran





10
Jumlah barang yang harus terjual setiap bulannya ditentukan dengan besaran yang jelas





11
Jumlah pengeluaran maksimal setiap bulannya ditentukan dengan nilai rupiah yang jelas





12
Perusahaan menetapkan target yang harus dicapai setiap tahunnya





13
Target yang harus dicapai setiap tahunnya dapat dimengerti karena mencantumkan angka yang jelas





14
Target yang harus dicapai setiap tahunnya melebihi tujuan perusahaan yang sebenarnya





15
Sebahagian besar personil perusahaan tidak memahami target perusahaan





16
Sebahagian besar personil perusahaan kurang terampil dalam melaksanakan tugas yang diberikan perusahaan





17
Sebahagian besar personil perusahaan mengeluarkan biaya melebihi pagu yang ditetapkan perusahaan





18
Sebahagian besar personil perusahaan hanya bekerja jika diawasi pimpinan





19
Sebahagian besar personil perusahaan tidak dapat memenuhi target penjualannya





20
Sebahagian besar personil perusahaan tidak memahami mekanisme kerja di perusahaan





21
Sebahagian besar personil perusahaan bekerja sesuai dengan keinginan mereka sendiri





22
Organisasi perusahaan berubah sesuai dengan perubahan lingkungannya





23
Organisasi perusahaan dewasa ini mampu mengakomodasi kebutuhan pelanggan





24
Organisasi perusahaan dewasa ini mampu mengakomodasi keterampilan pegawainya





25
Organisasi perusahaan dewasa ini lebih efisien





26
Organisasi perusahaan dewasa ini mampu diperkirakan mampu mengejar target perusahaan





27
Organisasi perusahaan dewasa ini tidak sejalan dengan misi manajemennya





28
Organisasi perusahaan belum diisi oleh oarng yang tepat






Keterangan :
1.      Opsi opsi dalam pengisian alternatif pilihan Bapak/Ibu yaitu:
·            SS     Sangat Setuju
·            S        Setuju
·            TB      Tidak Berpendapat
·            TS      Tidak Setuju
·            STS   Sangat Tidak Setuju

2.      Interpretasi hasil score pilihan Bapak / Ibu dapat di deskripsikan sebagai berikut:
·       < 58          Efektivitas Organisasi yang ada kurang ideal, sehingga akan mempengaruhi rendahnya kinerja saudara.
Solusi permasalahan tersebut adalah perlu melakukan up grade tentang komitmen pencapaian tujuan organisasi melalui proses councelling, studi banding maupun pelatihan
·       59 – 62      Efektivitas Organisasi yang ada kurang produktif, masih perlu ditinjau ulang untuk meningkatkan prestasi kerja organisasi.
Solusi untuk meningkatkan Efektivitas Organisasi perlu mendiagnosa kebutuhan aktual dari seluruh anggota dan kebutuhan organisasi dan perlu meng up grade kemampuan dan keterampilan anggota organisasi dalam bekerja  melalui proses councelling dan pelatihan.
·       63 – 71      Efektivitas Organisasi cukup produktif untuk prestasi kerja organisasi, Namun Efektivitas Organisasi yang telah tercipta ini pada prinsipnya dalam kategori biasa biasa saja, sehingga masih perlu digali sesuatu modal yang terpendam dalam diri yang belum tersalur secara utuh dari tingkat produktivitas organisasi secara menyeluruh.
·       > 72          Efektivitas Organisasi sudah sangat ideal dalam rangka meningkatkan prestasi kerja organisasi
Efektivitas Organisasi kini yang sudah sangat ideal  sehingga diperlukan untuk mempertahankan prestasi kerja yang ada disamping selalu melakukan penyesuaian terhadap tuntutan perubahan

3.       Khusus untuk proses councelling Bapak / Ibu dapat menghubungi kami melalui 081210365573 atau email : www.ssukmaadnan@gmail.com

4.     Instrumen Efektivitas Organisasi ini dapat dikembangkan untuk kebutuhan penyusunan penelitian skripsi (S-1), Tesis (S-2) maupun (S-3) Bagi anda para mahasiswa silahkan mencoba, dan kami siap membantu untuk proses bimbingan dalam penyusunan hasil penelitiannya.

Komentar

Postingan populer dari blog ini

INSTRUMEN PENELITIAN MOTIVASI INTENSITAS BELAJAR SISWA

K U E S I O N E R MTOIVASI INTENSITAS BELAJAR SISWA 1.        Saya membuat kebijakan untuk memperhatikan istirahat belajar agar siswa tidak mengalami kejenuhan Selalu Sering Jarang Jarang Sekali Tidak Pernah 2.        Saya menciptakan metode motivasi persuasive kepada sioswa agar mereka rajin belajar Selalu Sering Jarang Jarang Sekali Tidak Pernah 3.        Saya memberikan tugas tambah-an kepada siswa selain dari guru mereka Selalu Sering Jarang Jarang Sekali Tidak Pernah 4.   ...

Tata Kelola Keuangan Negara

I.       PENDAHULUAN Bangkitnya era reformasi bangsa Indonesia pada tahun 1998 yang ditandai oleh adanya pergantian kepemimpinan pemerintahan negara Indonesia dan merubah seluruh tatanan kehidupan bangsa telah membawa kehidupan bangsa Indonesia kearah perubahan paradigma secara multi kompleks, termasuk perubahan paradigma dari tatanan keuangan negara yang transparan, profesional dan akuntabel. Reformasi pengelolaan keuangan negara ini mencakup adanya keleluasaan di dalam pengurusan keuangan negara, baik pengurusan keuangan negara di pusat dan khususnya lebih terasa bagi pemerintahan daerah dalam rangka mengelola sumber pendapatan dan membelanjakannya sesuai dengan APBD/APBN yang disyahkan oleh KL/DPRD. Berdasarkan keleluasaan dalam pengelolaan keuangan negara maka terjadi pula perubahan paradigma pengawasan yang semula dilakukan secara vertikal dan bercirikan sentralistis, hirarkis maka berubah menjadi horizonta...

PRODUKTIVITAS KERJA KARYAWAN

PENGUKURAN PRODUKTIVITAS KERJA KARYAWAN PETUNJUK PENGISIAN KUESIONER 1.            Pada halaman berikut ini kami sampaikan kepada Bapak/Ibu beberapa pernyataan yang menggambarkan persepsi, pengalaman, sikap dan perilaku individu kapasitas Bapak/Ibu sebagai pimpinan untuk dapat di pakai mengukur   Produktivitas kerja karyawan yang ideal 2.            Isi dan pilihlah alternative jawaban yang menurut Bapak/Ibu paling sesuai berdasarkan persepsi dan pengalaman kerja. Untuk memberikan jawaban atas pernyataan dalam kuesioner ini disediakan alternative jawaban yang berskala Likert, pada Tabel berikut ini: Pilihlah salah satu jawaban sesuai dengan keadaan yang sebenarnya. 1.       Saya selalu dapat memanfaatkan waktu kerja yang disediakan dalam melaksanakan tugas. a.    Sangat Setuju ...